Leadership, Thoughts, Books, Writing !

TAPAK TUHAN DI RUANG GELAP

Tapak Sang Sandya Kala, Sang Abadi berurai diri di ruang-ruang kehidupan yang terang, yang gelap Dari ruang gelap di tepi sumur, sampai ke hunian bekas hajatan, dan kini di lapak nelayanTapak itu menyampar di baringan pesakitan buah

TAPAK TUHAN DALAM KULIAH GURU BESAR

Tapak Abadi Sang Sandya Kala berkelana di Kota Raja Besar di mana Penyuka Langit mencari Sang Langit, dengan bertandang ke hunian Guru Besar Penyuka Langit, berceloteh tentang Langit, mencari Tapak-Nya bagai tanah berhasrat air dengan

TAPAK TUHAN DAN SEGELAS ANGGUR

Tapak Sandya Kala berjejak dari lapak tukang kayu yang senyap tidak bersenyap, dengan jejak-jejak ke Hajatan Bahagia Merangkai kisah Sang Sadya Kala, Sang Janji, berkelana menapak persada, dari ruang ke ruang, dari lapak ke hajatan,

TAPAK TUHAN DI LAPAK TUKANG KAYU

Tapak Sang Sandya Kala telah menjejaki bumi, tertoreh dalam arakan kisah suci, berpuncak pada hadirnya Sang Janji, dengan cerita emas dari Rumah Roti, yang hadir senyap di Lapak Tukang Kayu Dari sini muncul tanya berjawab, “mengapa”?

MENJEJAKI TAPAK-TAPAK TUHAN

Tapak yang Sandya Kala itu membumi, mengabadi di tanah, meninggalkan jejak-jejak dalam siarah zaman Jejak-jejak itu tertapak, kala Sang Sandya Kala, Sang Kekal bersabda “jadilah, … maka semua jadi”, termasuk “yang jadi”, yang analog,

HOLISTIC DISCIPLESHIP (2)

Pengantar Konsep dan gagasan HD harus dipahami dan dirumuskan secara benar dan tepat, sebagai landasan bagi tindakan yang benar. Dengan demikian Pemahaman Alkitabiah tentang HD adalah sebagai berikut: Pertama, HD didasarkan pada Mandat

HOLISTIC DISCIPLESHIP

Pengantar Holistic Discipleship (HD) adalah “pemuridan holistik”, yang hakikat, cara, dan penerapannya juga bersifat holistik (menyeluruh dan total). Jika dipahami bahwa Discipleship adalah holistik (holistic), maka turunannya haruslah

NATAL: TAPAK-TAPAK TUHAN

Tapak itu di tapaki sandya kala dalam rancang abadi Tapak itu nyata, kala Sang Kekal mencipta jagat dengan Sabda Abadi …. Untaian emas penghubung tapak-tapak itu nyata dalam sejarah suci, dengan “Sang Janji” sebagai Poros-Nya Dari Para