Leadership, Thoughts, Books, Writing !

Kebangkitan Yesus Kristus: Sumber Pengharapan Orang Percaya

0 812

Firman Allah:
“… Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, bahwa Ia telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, pada hari yang ketiga sesuai dengan Kitab Suci” (I Korintus 15:3-4; 1-7; 12-20; 54-58).

Pengantar
Iman Kristen bertumpuh sepenuhnya pada pribadi Yesus Kristus, ajaran dan karya-Nya. Jika Yesus Kristus ditiadakan dari Gereja, maka kekristenan hanya berfungsi sebagai ‘social club’ dengan logo salib yang tidak ada artinya.

Namun, kebenarannya ialah Yesus Kristus dan karya-Nya adalah dasar bagi kehidupan, iman, pengharapan dan kesaksian Gereja. Kini ditanyakan, apa uniknya kebangkitan Yesus Kristus bagi kehidupan orang percaya?

Secara khusus, dapat ditegaskan bahwa: “Kebangkitan Yesus Kristus adalah sumber pengharapan Kristen,” yang dibangun di atas Firman Allah dari I Korintus 15:1-7, 12-20, 58 yang melibatkan kebenaran berikut:

Pertama, Kebangkitan Yesus Kristus menyelesaikan masalah manusia secara tuntas.

Apa sesungguhnya masalah manusia itu? Bagaimana memahaminya dan bagaimana Yesus Kristus menyelesaikannya?
A. Masalah manusia adalah dosa dan maut yang menghancurkan harapan seluruh umat manusia (Roma 3:23; 6:23).
B. Masalah manusia, yaitu dosa dan maut hanya dapat diselesaikan oleh Yesus Kristus yang Mahasuci, tiada dosa pada-Nya (Yesaya 53:1-7; I Petrus 2;22-24; Yohanes 8:46).

Implikasi: Hanya oleh kuasa kebangkitan Yesus Kristus, dosa dan maut dikalahkan-Nya bagi kita umat-Nya (I Korintus 15:54-55; Roma 8:31-39).

Kedua, Kebangkitan Yesus Kristus adalah jawaban bagi harapan umat Allah secara penuh.

Apa maknanya kebenaran ini? Bagaimana Kebangkitan Yesus Kristus menjadi jawaban bagi masalah manusia?

A. Harapan umat manusia akan kehidupan damai hanya dapat diberi oleh Yesus Kristus (Yohanes 1:29; 14:6,27; Yesaya 32:17).
B. Harapan umat manusia terpenuhi oleh Yesus Kristus yang bangkit di mana kuasa dosa dan maut telah dipatahkan-Nya (I Korintus 15:12-20; Efesus 4:4).
C. Harapan kita adalah dosa telah diselesaikan-Nya bagi kita, kita diperdamaikan dengan Allah, ada jaminan hidup kekal yang tidak dapat binasa, kini kita hidup dalam damai sejahtera TUHAN dan dapat teguh berdiri dalam iman (Yohanes 15:16; 10:28-29; Kolose 3:20,23; Roma 5:10-11; II Tesalonika 2:15-17).

Implikasi:
TUHAN Yesus telah menyelesaikan masalah dosa dan maut, sehingga kita umat-Nya dapat hidup dalam pengharapan damai sejahtera dan berteguh dalam mengiring Dia dengan setia (I Timotius 2:11-13; I Korintus 15:58).

Kesimpulan

Kebangkitan Yesus Kristus adalah jaminan pengharapan bagi kita umat-Nya, karena Ia telah menyelesaikan masalah dosa dan maut bagi kita melalui kematian dan kebangkitan-Nya yang menjamin kemenangan pengharapan kita (I Korintus 15:3-4; 54-57). Harapan ini diteguhkan dalam kebenaran berikut:

Pertama, “Kebangkitan Yesus Kristus menyelesaikan masalah dosa dan maut secara tuntas sehingga kita memiliki jaminan pengampunan dosa dan sejahtera dimana kepercayaan kita tidak sia-sia dan kita bebas dari dosa dan maut” (I Korintus 15:14,17; Yohanes 1:29; I Yohanes 1:9); Matius 11:28-30).

Kedua, “Kebangkitan Yesus Kristus adalah jaminan harapan hidup kekal bagi umat-Nya, sehingga kita dapat berteguh dalam damai sejahtera dalam pengalaman iman di tengah dunia dengan kuasa kebangkitan-Nya,” karena Ia adalah “kebangkitan dan hidup” (I Korintus 15:22-23; Yohanes 11:25-26; II Timotius 2:11-13). Amin

Jakarta, 30 April 2017
Pdt. Yakob Tomatala

You might also like

Leave A Reply

Your email address will not be published.