Firman Allah:
“… seorang raja akan memerintah menurut kebenaran, dan pemimpin-pemimpin akan memimpin menurut keadilan ” (Yesaya 32:1).
Pengantar
Bao Zheng atau Judge Bao adalah simbol keadilan. Dalam kepemimpinannya sepak terjangnya terbukti menghantui banyak orang pada zamannya, khususnya mereka yang terlibat dalam praktek KKN.
KEPENTINGAN MEMIMPIN DALAM KEBENARAN DAN KEADILAN
Mengapa kebenaran dan keadilan itu penting dalam kepemimpinan?
Pertama, Perlulah disadari bahwa kepemimpinan yang otentik dibangun di dalam kebenaran dan keadilan sehingga dapat menghadirkan shalom yang sesungguhnya (Yesaya 32:1-2;17).
Kedua, Kebenaran dan keadilan membuat Pemimpin akan terbukti bijaksana dan berbudi luhur, sehingga ia dapat memimpin secara arif (Yesaya 32:8; Ulangan 16:19; Mazmur 1:4-6).
Ketiga, Pemimpin yang memimpin dalam kebenaran dan keadilan menghadirkan kekuatan nyata yang dapat mengeliminasi praktek KKN yang merusak sendi kehidupan yang menyengsarakan rakyat. Pemimpin yang memimpin dalam kebenaran dan keadilan sajalah yang niscaya mampu menghadirkan kesejahteraan yang berkeadilan yang sesungguhnya bagi semua orang (Daniel 12:3; Amsal 29:2; 28:5,12).
Prolog:
Mencermati prinsip di atas dapat disimpulkan bahwa kenyataan terbaik untuk memimpin dengan bijak adalah menjadi Pemimpin yang hidup dalam kebenaran dan keadilan(Yesaya 9:5-6). Dengan demikian, dapat ditegaskan di sini bahwa Pemimpin yang hidup dalam kebenaran dan memimpin dengan keadilan sajalah yang pasti akan menghadirkan kedamaian dan kesejahteraan yang merata bagi orang-orang yang dipimpinnya (Yesaya 33:15-16; Yohanes 14:6,27). Selamat memimpin dalam kebenaran dan keadilan.
Salam doa,
www.yakobtomatala.com