RENUNGAN
Tema: Hidup Berkemenangan[1]
“… dalam semuanya itu, kita lebih dari orang-orang yang menang oleh Dia yang telah mengasihi kita” (Roma 8:37; 28-39)
PENGANTAR.
Setiap orang tentu menghendaki agar kehidupannya baik, berhasil, dan menang. Semua dan banyak orang juga menyadari bahwa hidup baik, berhasil dan menang ini tentu tidak akan mudah digapai dengan cara yang bagaikan membalikkan telapak tangan. Hal ini memastikan bahwa harus ada upaya keras untuk menggapai keberhasilan tersebut.
Apalagi, dalam kenyataan hidup, tidak ada yang mudah, dan lagi, ada saja tantangan berat yang datang dari berbagai sisi menghadang kehidupan kita. Dalam kaitan ini, kalau mengaitkan kenyataan ini dengan tema percakapan kita berdasarkan Roma 8:28-39 tentang Hidup Berkemenangan oleh karya Kristus, kita patut mempertanyakan, bagaimana hal ini dapat terjadi? Bayangkan saja, karya Kristus tidak melibatkan upaya apa pun dari pihak kita. Menghadapi kenyataan hidup yang keras, kita tidak mengerjakan apa apa untuk menggapai kemenangan, namun bagi kita ada janji bahwa “… dalam semuanya itu, kita lebih dari orang-orang yang menang oleh Dia yang telah mengasihi kita” (Roma 8:37). Apa sesungguhnya makna kebenaran Firman Allah ini bagi kemenangan hidup yang kita dambakan? Rahasia ini dapat digali dalam Roma 8:28-39, yaitu antara lain:
- I. PANGGILAN TUHAN ADALAH DASAR KEMENANGAN HIDUP UMAT–NYA
- Apa sesungguhnya makna pernyataan “panggilan TUHAN Allah adalah dasar kemenangan hidup umat-Nya? Dan bagaimana IA mengerjakannya bagi kita?
- Pengorbanan Yesus Kristus adalah jaminan TUHAN Allah memilih, menetukan, memanggil, membenarkan dan memuliakan kita dengan hak istimewa sebagai umat-Nya (28-30).
- Dalam pemilahan-Nya, IA turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan atas kita umat-Nya, dimana IA menjamin menyertakan semua berkat kemenangan bagi kita (31-32).
- Dalam pemilihan Allah atas umat-Nya, IA telah menetapkan bahwa Yesus Kristus menjadi Pembela, sehingga tidak akan ada siapa dan apa pun yang dapat menggugat kita umat-Nya (33-34).
IMPLIKASI:
- Pengorbanan Yesus Kristus adalah dasar kemenangan bagi kita, Umat Pilihan TUHAN Allah.
- Pengorbanan Yesus Kristus menjamin tindakan Allah menyertakan semua berkat kemenangan-Nya bagi kita.
- Pengeorbanan Yesus Kristus memastikan bahwa IA adalah Pembela yang meneguhkan kemenangan umat-Nya.
- II. KASIH TUHAN ADALAH KEKUATAN PENJAMIN KEMENANGAN HIDUP UMAT-NYA
- Apa sesungguhnya makna kebenaran tentang kasih TUHAN sebagai kekuatan penjamin kemenangan hidup umat-Nya itu? Dan, bagaimana IA melaksanakannya bagi kita?
- Kasih Yesus Kristus yang kuat mengikat kita kepada-Nya sehingga kita tidak dapat dikalahkan oleh kesesakan, penganiayaan, kelaparan, ketelanjangan, bahaya, pedang, atau maut sekalipun (35-36).
- Kasih Yesus yang kuat menjadikan kita pemenang – atas semua kuasa, yaitu maut, hidup, malaikat, pemerintah, kuasa, dan makluk apa pun, karena semuanya tidak dapat memisahkan kita dari kasih Kristus (37-39).
IMPIKASI:
- Kasih Kristus yang teguh adalah jaminan kemenangan kita umat-Nya, karena Ia memastikan bahwa apa pun tidak dapat mengalahkan kita.
- Kasih Kristus adalah kekuatan ampuh yang meneguhkan kemenangan kita, karena Ia memastikan bahwa kekuatan apa pun tidak dapat menaklukkan kita.
KESIMPULAN:
- Panggilan TUHAN Allah bagi kita umat-Nya melalui karya Yesus Kristus di atas kayu salib adalah dasar kemenangan kita, karena Ia memberi hak istimewa bagi kita dan IA pun telah melakukan segala seuatu bagi kita serta membela kita umat-Nya.
- Kasih Kristus adalah jaminan kekuatan kita yang memberikan kemenangan, karena IA memastikan bahwa tidak akan ada kuasa apa pun yang dapat mengalahkan kita umat-Nya
APLIKASI
Bagaimana mewujudkan kemenangan yang telah disediakan Allah bagi kita melalui pengorbanan Yesus Kristus dalam kehidupan keseharian?
- Kita harus membangun tekad untuk hidup sebagai umat kesayangan-Nya, yang hidup dengan penuh kesadaran bahwa pengorbanan Yesus Kristus menjamin hidup kita, karena Allah bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi kita.
- Kita harus meneguhkan diri dengan keyakinan bahwa pengorbanan Yesus Kristus adalah bukti kasih Allah yang kuat atas kita, sehingga Ia membela kita dan menjadikan kita pemenang atas segala kuasa yang kita hadapi dalam kehidupan ini.
- Selamat menjadi pemenang di dalam TUHAN Yesus Kristus. Amin
Jakarta, 2 Mei 2010
Pdt. Dr. Yakob Tomatala
[1] Khotbah Minggu 2 Mei 2010 Gereja Kemah Injil Indonesia, Jemaat Eklesia, Jatinegara Jakarta Timur